Yotsuba to! (ヨツバと!) adalah sebuah manga Slice of Life yang ditulis dan
diilustrasikan oleh Kiyohiko Azuma. Manga ini pertama kali diterbitkan pada
tahun 2003 di majalah Dengeki Daioh yang diterbitkan oleh ASCII Media Works
(sekarang bagian dari Kadokawa) dan terus berlanjut hingga sekarang. Fyi,
Kiyohiko Azuma merupakan pencipta manga Azumanga Daioh. Meskipun jadwal
rilisnya tidak terlalu rutin, karena Kiyohiko Azuma sering menggunakan waktunya
untuk memastikan kualitas setiap bab Yotsuba to! tetap menjadi favorit banyak
pembaca. Volume terakhir yang dirilis hingga saat ini adalah volume ke-15, yang
diterbitkan pada 27 Februari 2021.
Manga ini mengangkat tema kehidupan sehari-hari dari gadis kecil bernama Yotsuba Koiwai. Seorang gadis kecil yang memandang dunia dengan rasa keingintahuan yang tinggi dan kepolosan luar biasa. Yotsuba to! Membawa pembaca ke dalam dunia yang penuh tawa, kehangatan, dan berbagai pelajaran hidup yang sederhana namun bermakna. Manga ini membungkus tema kehidupan dengan tambahan komedi dan interaksi antar karakter yang unik sehingga membuat cerita semakin hidup dan menghibur.
Sinopsis
Yotsuba Koiwai, seorang gadis kecil
berusia lima tahun, tinggal bersama ayah angkatnya di sebuah lingkungan baru.
Dengan kepolosan dan rasa ingin tahu yang tinggi, Yotsuba menjalani keseharian
dengan petualangan kecil yang sering mengundang tawa. Kepribadiannya yang ceria
dan penuh energi sering kali menciptakan momen-momen lucu bersama tetangga
mereka, keluarga Ayase, yang terdiri dari tiga saudara perempuan, yakni Asagi,
Fuka, dan Ena.
Dalam kesehariannya, Yotsuba menemukan keajaiban dari hal-hal sederhana, seperti bermain air atau belajar naik sepeda. Meskipun terlihat biasa, setiap hal yang dilakukan menggambarkan momen-momen kecil yang penuh tawa, kehangatan, dan terkadang penuh rasa emosional.
Plot
Anime ini mengisahkan seorang
gadis kecil bernama Yotsuba Koiwai yang tinggal bersama ayah angkatnya. Suatu
hari, mereka pindah ke kota yang baru dan mungkin bagi sebagian orang akan
terasa merepotkan. Namun, bagi Yotsuba, hal tersebut adalah sesuatu yang menakjubkan.
Yotsuba berusaha menyelidiki tempat tinggal baru yang sangat asing seorang
diri. Hingga akhirnya, setelah berbagai insiden, Yotsuba berkenalan dengan tetangga
mereka, keluarga Ayase. Ketiga putri mereka, seorang mahasiswi nakal, Asagi,
siswi SMA yang sangat sigap, Fuuka, dan siswi sekolah dasar yang baik hati,
Ena, akhirnya menyukai Yotsuba dan ikut dalam kehidupan keseharian Yotsuba yang
menghibur.
Dari belajar cara menggunakan
ayunan, belajar naik sepeda, hingga mencari tahu cara menghentikan pemanasan
global dengan mematikan AC, seluruh keingintahuan dari Yotsuba untuk selalu
mencari kesenangan dalam segala hal, membuat orang-orang disekitarnya terheran-heran.
Bersama Yousuke, keluarga Ayase, dan teman-teman yang ditemuinya di sepanjang perjalanan, Yotsuba memulai petualangan kecilnya dan terus belajar banyak hal baru dengan penuh rasa ingin tahu. Namun, dibalik itu semua, setiap cerita menyimpan pesan mendalam tentang kebahagiaan, kehangatan keluarga, dan keajaiban kecil dalam kehidupan sehari-hari, bahkan cinta. Semua dikemas menjadi satu, dengan bumbu komedi yang absurd, sehingga kita melupakan rasa sedih dan kembali dalam canda tawa.
Review
Manga ini memiliki cerita yang
unik dengan berbagai segmen yang berbeda-beda. Cara penyajian humor yang
dihadirkan rasanya sulit ditebak, sehingga membuat komedi terasa sangat baru
dan lebih lucu. Ceritanya pun sederhana tanpa adanya drama, sehingga membuat
ceritanya mudah untuk dinikmati. Karakternya sangat relate dalam
kehidupan, misalnya Fuuka yang sigap dan energik, Ena yang baik hati hingga
Yousuke yang tidak cekatan namun sangat perhatian dan pekerja keras, berbagai
sifat dan perkembangan karakter terasa sangat menyentuh kita lebih dalam.
Menurut saya, Yotsuba to! memiliki nilai tersendiri hingga akhirnya hampir menempati peringkat 20 besar di situs Myanimelist. Saya menyukai ilustrasi secara keseluruhan, dengan berbagai cerita yang menghadirkan nostalgia masa kecil yang menurut saya menjadi daya tarik tersendiri. Komedi yang terasa begitu natural hingga sulit ditebak, membuat saya sulit untuk berhenti membaca. Untuk kekurangan, mungkin tidak adanya tujuan dari cerita ini menjadi salah satu contoh. Namun, karena genre ini tidak meliputi hal lain selain komedi dan Slice of Life, saya rasa hal tersebut tidak terlalu penting.
Akhir
Yotsuba to! mengajarkan kita
tentang menikmati apa yang ada dan senantiasa bersyukur. Cerita ringan namun
penuh makna ini memberikan kita perspektif berbeda tentang arti kehidupan.
Melalui sudut pandang Yotsuba, pembaca diajak untuk melihat dunia secara
sederhana dengan tambahan humor dan pesan-pesan mendalam yang disisipkan secara
alami yang membuat manga ini menjadi karya yang benar-benar menyentuh hati
pembaca. Saya menunggu hubungan Yousuke dengan Fuuka yang lebih mendalam,
meskipun genre ini sangat berlawanan.
Fyi, jika kalian
bertanya-tanya alasan manga ini tidak diadaptasi menjadi anime karena beberapa
alasan. Menurut Kiyohito Azuma, manga ini tidak diadaptasi menjadi anime karena
cerita dan gayanya tidak cocok untuk dijadikan animasi sehingga sulit untuk
diadaptasi. Ada juga yang menyebut bahwa sang mangaka, tidak tertarik pada
adaptasi tersebut. Ia merasa cerita dan nuansa Yotsuba to! lebih cocok
dinikmati dalam bentuk manga, dan mengadaptasinya mungkin akan mengurangi
esensi karya aslinya. Apapun itu, saya sangat menghargai keputusan tersebut,
meskipun masih berharap suatu saat mungkin saja Yotsuba to! akan diadaptasi
menjadi sebuah anime.
Secara keseluruhan, terdapat
banyak alasan yang menjadikan Yotsuba to! menjadi salah satu manga terbaik yang
pernah ada. Saya merasa kesulitan dalam menjabarkan betapa menariknya manga
satu ini. Jika kalian ingin menyegarkan pikiran dari berbagai
masalah yang ada, Yotsuba to! bisa menjadi salah satu opsi manga terbaik untuk
mengurangi beban pikiran.
Saya sangat merekomendasikan kalian
untuk membaca Yotsuba to!. Jika kalian
ingin tau anime atau manga seperti ini, saya merekomendasikan Non Non Biyori dan
Nichijou.
Sekian ulasan dari kami,
terima kasih telah membaca dan seperti biasa jangan lupa bersyukur 😊
0 Komentar